You can edit almost every page by Creating an account. Otherwise, see the FAQ.

Badrusalam

Dari EverybodyWiki Bios & Wiki
Lompat ke:navigasi, cari

Galat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
Galat skrip: tidak ada modul tersebut "InfoboxImage".
Informasi pribadi
LahirGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
MeninggalGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
MakamGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
AgamaIslam
DenominasiSunni
SekteGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
GerakanSalafiyah
AlmamaterGalat skrip: tidak ada modul tersebut "If empty/bakpasir".
Dikenal sebagaiCeramah di Radio Rodja, dakwah Salafi
PekerjaanGalat skrip: tidak ada modul tersebut "list".
KerabatGalat skrip: tidak ada modul tersebut "If empty/bakpasir".
Tanda tanganGalat skrip: tidak ada modul tersebut "InfoboxImage".
InisiasiGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
InisiasiGalat skrip: tidak ada modul tersebut "Separated entries".
KehormatanGalat skrip: tidak ada modul tersebut "If empty/bakpasir".

Templat:Compare


Abu Yahya Badrussalam, Lc. adalah seorang ulama dan penceramah Indonesia yang dikenal karena kontribusinya dalam menyebarkan ajaran Islam, terutama yang berfokus pada pemahaman Salafi. Ia merupakan salah satu ulama yang aktif dalam dunia dakwah melalui ceramah-ceramah yang disampaikan di masjid-masjid, stasiun radio, serta platform digital. Gaya dakwah Badrussalam yang lugas dan berdasarkan pada Al-Qur'an dan Sunnah membuatnya menjadi salah satu figur penting di kalangan umat Islam yang mengikuti gerakan Salafiyah di Indonesia.[1][2][3]

Kehidupan Pribadi[sunting]

Badrussalam lahir di Indonesia dan tumbuh dalam keluarga Muslim yang taat. Sejak kecil, ia telah memiliki ketertarikan yang mendalam terhadap ajaran Islam, khususnya pada aspek-aspek akidah dan fiqih. Meskipun informasi mengenai kehidupan pribadinya tidak terlalu banyak diungkapkan, ia dikenal sebagai sosok yang sederhana dan rendah hati dalam menjalani kehidupan sehari-harinya. Badrussalam juga dikenal menjaga hubungan baik dengan para ulama di Indonesia maupun luar negeri, yang memperkuat jaringan keilmuan dan dakwahnya.[4]

Pendidikan[sunting]

Badrussalam menempuh pendidikan agama formal di Indonesia dan luar negeri. Ia diketahui sempat belajar di Universitas Islam Madinah, salah satu universitas terkemuka di Arab Saudi yang dikenal menghasilkan ulama-ulama terkemuka dunia. Di sana, ia mendalami ilmu syariah dan berbagai disiplin ilmu Islam lainnya, seperti tafsir, hadits, aqidah, dan fiqih.[5]

Sepulang dari pendidikannya, Badrussalam melanjutkan dakwahnya di Indonesia dengan berfokus pada pemurnian ajaran Islam sesuai dengan manhaj Salaf, yang merujuk kepada pemahaman Islam berdasarkan generasi terbaik umat (Salafush Shalih).[5]

Karier[sunting]

Badrussalam memulai karier dakwahnya dengan memberikan ceramah di masjid-masjid dan majelis ilmu. Namun, popularitasnya semakin meningkat setelah ia mulai aktif di berbagai platform media dakwah, seperti Radio Rodja, yang merupakan salah satu stasiun radio dakwah Islam terkemuka di Indonesia. Melalui program-program ceramahnya di radio, ia mampu menjangkau jutaan pendengar di seluruh Indonesia.[5]

Badrussalam juga dikenal sebagai salah satu ulama yang secara aktif menggunakan media digital untuk menyebarkan dakwahnya. Ia sering diundang sebagai pembicara di berbagai kajian daring, yang disiarkan melalui platform seperti YouTube, Zoom, dan media sosial lainnya. Dengan pendekatan ini, ia berhasil menjangkau audiens yang lebih luas, termasuk generasi muda yang aktif di dunia digital.[5]

Kontroversi[sunting]

Seperti banyak ulama yang menyampaikan dakwah secara tegas dan berdasarkan manhaj Salaf, Badrussalam tidak terlepas dari kontroversi. Ceramah-ceramahnya sering kali dikritik oleh kalangan yang berbeda pandangan, terutama terkait isu-isu yang sensitif seperti pemurnian ajaran Islam, bid'ah, dan taklid. Beberapa kelompok Muslim menilai dakwahnya terlalu keras dalam mengkritik praktik-praktik yang dianggap tidak sesuai dengan ajaran Islam yang murni.[1]

Meskipun demikian, Badrussalam tetap teguh pada prinsip-prinsip dakwah yang ia yakini, dan tetap mendapat dukungan dari banyak pengikut yang setia pada ajaran Salafiyah.[1]

Pengaruh dan Dakwah[sunting]

Badrussalam memiliki pengaruh yang cukup besar di kalangan umat Islam Indonesia, khususnya mereka yang tertarik pada dakwah Salafi. Ceramah-ceramahnya sering dihadiri oleh ribuan jamaah, baik secara langsung maupun melalui siaran radio dan online. Ia juga aktif menulis artikel dan memberikan bimbingan keislaman di berbagai platform. Melalui dakwahnya, Badrussalam berupaya untuk memberikan pemahaman Islam yang benar sesuai dengan Al-Qur'an dan Sunnah. Ia juga kerap menekankan pentingnya menjaga akidah yang lurus dan menjauhi segala bentuk kesyirikan, bid'ah, dan taklid buta dalam beragama.Templat:Citation needed

Referensi[sunting]

  1. 1,0 1,1 1,2 Galat skrip: tidak ada modul tersebut "citation/CS1".
  2. Galat skrip: tidak ada modul tersebut "citation/CS1".
  3. Galat skrip: tidak ada modul tersebut "citation/CS1".
  4. Galat skrip: tidak ada modul tersebut "citation/CS1".
  5. 5,0 5,1 5,2 5,3 Galat skrip: tidak ada modul tersebut "citation/CS1".


This article "Badrusalam" is from Wikipedia. The list of its authors can be seen in its historical and/or the page Edithistory:Badrusalam. Articles copied from Draft Namespace on Wikipedia could be seen on the Draft Namespace of Wikipedia and not main one.



Read or create/edit this page in another language[sunting]